banner
Pendidikan

Disdikbud Perluas Cakupan BOSDA untuk Pendidikan yang Lebih Merata di Kutim

×

Disdikbud Perluas Cakupan BOSDA untuk Pendidikan yang Lebih Merata di Kutim

Sebarkan artikel ini

Kutai Timur – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan di wilayahnya dengan memperluas jangkauan bantuan operasional.

Tahun ini, langkah signifikan dilakukan dengan memberikan Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) tidak hanya kepada sekolah umum, tetapi juga kepada sekolah-sekolah di bawah naungan Kementerian Agama, seperti Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI).

Mulyono, Kepala Disdikbud Kutim, menegaskan bahwa kebijakan ini merupakan upaya untuk memberikan dukungan yang adil bagi seluruh lembaga pendidikan.

“Kami ingin memastikan bahwa peningkatan kualitas pendidikan di Kutai Timur dapat dirasakan secara merata, tanpa melihat apakah sekolah tersebut di bawah Disdikbud atau Kementerian Agama,” ujarnya.

Menurutnya, dukungan ini sangat penting untuk mendorong operasional sekolah-sekolah agama yang selama ini membutuhkan tambahan bantuan dalam proses pembelajarannya.

Kebijakan ini juga menjadi jawaban atas kebutuhan dana operasional yang merata di berbagai jenis sekolah, terutama dalam menghadapi tantangan pendidikan yang semakin kompleks.

Mulyono menambahkan, bahwa semua sekolah, baik yang umum maupun madrasah, memiliki peran strategis dalam membentuk generasi yang cerdas dan berakhlak.

“Kami ingin memastikan bahwa operasional mereka berjalan dengan baik melalui bantuan ini,” tambahnya.

Tak hanya memperluas jangkauan, anggaran BOSDA Kutai Timur untuk tahun 2024 juga mengalami peningkatan yang signifikan.

Pada tahun sebelumnya, anggaran BOSDA sebesar Rp 8,7 miliar, dan kini hampir dua kali lipat mencapai Rp 15,58 miliar.

Kenaikan ini diharapkan memberikan dampak positif yang lebih luas bagi penerima, termasuk MTs dan MI.

“Peningkatan anggaran ini adalah bagian dari strategi pemerintah daerah untuk memastikan setiap sekolah di Kutai Timur memiliki sumber daya yang cukup untuk mendukung kegiatan operasional dan menciptakan pendidikan yang merata dan berkualitas,” pungkas Mulyono.

Dengan upaya ini, diharapkan seluruh anak-anak di Kutai Timur dapat merasakan pendidikan yang layak dan setara, tanpa memandang latar belakang sekolahnya, baik di bawah Disdikbud maupun Kementerian Agama. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *